Disadari atau tak, saat ini banyak sekali website - website yang menerapkan naked URL pada website mereka. Pemilik dari website menghilangkan vokal www atau https di depan nama web - web mereka. Ada kurang lebih alasan yang mendasari mengapa para pencedok website menggunakan tips penulisan URL seperti itu. Yang pertama getah perca pemilik website mengibaratkan URL dengan awalan www atau https sangat mengganggu buat mereka.Kenyamanan membaca seseorang akan berasa terganggu dengan penulisan semacam itu. Kacung ini menurut pencedok website bisa menciptakan traffic website mereka semakin turun. Lebih dari itu pemilik website mengibaratkan bahwa hal tersebut cukup signifikan di dalam mengurangi pengunjung pada website yang mereka kelola. Jadi dekrit untuk menggunakan URL semacam itu dianggap menjadi keputusan dengan sangat tepat untuk diambil.Selain dalam kenyamanan, alasan beda pengelola website merekatkan URL seperti itu ialah untuk mempermudah pengunjung untuk menghafal identitas dari website dengan biasanya menjadi URL dari sebuah website - website. http://165.22.56.41 sebuah URL lebih mudah guna dihafalkan tentu saja sesuatu tersebut menjadi objek yang sangat konklusif untuk kemajuan sebuah website. Dengan tambah mudahnya nama dari sebuah website yang dijadikan URL maka akan semakin gampang nama atau URL tersebut untuk diingat. Hal itu tentu saja membuat semua orang-orang jadi mudah tegak untuk mengunjungi website - website yang mudah tips penulisan nama / URL websitenya.Jika seseorang pengelola web - web menggunakan metode naked URL untuk website miliknya, hal ini membuat URL dibanding website tersebut hendak semakin pendek. Saat URL sebuah website - website semakin pendek oleh sebab itu akan semakin bagus dan mudah dibaca oleh para pengunjungnya. Pengunjung website tak akan kesulitan untuk mencerap sebenarnya tulisan segalanya yang ada pada URL tersebut. Tujuannya tentu saja agar pengunjung lebih mudah dalam mengingat URL alias alamat website dari yang dikunjunginya. Harapannya suatu saat nanti pengunjung bisa balik ke website tersebut. Traffic pengunjung dalam sebuah website super bagus untuk wijaya website itu swasembada.Selain beberapa alasan yang sudah dibahas di atas, terdapat lagi alasan nun membuat pengelola website menggunakan metode URL seperti itu. Yaitu pereka memperhatikan estetika daripada URL, terkadang ada orang yang tenteram segala sesuatu teratur lebih rapi. Beserta menghilangkan https & www orang mereka menganggap sudah terselip perubahan besar di dalam URL mereka. Berdasar pada estetik hal mereka dirasa jauh bertambah baik. Tentunya kacung tersebut bukan merupakan sesuatu yang cela dan sah-sah selalu untuk dilakukan.Segalanya pun alasannya, penerapan naked URL waktu ini sudah sangat banyak & cukup berkembang terutama di Indonesia. Taktik ini dirasa mampu cukup membantu pengarah website untuk menimbulkan traffic website mereka dan membantu orang mempermudah mencari suatu website.